PALEMBANG - Pertarungan Daerah Pilih (Dapil) 5 Kecamatan Abab sangat ketat dan keras, namun caleg Demokrat petahana nomor urut 2 Muhammad Budi Hoiru SHi (MBH) berhasil memperoleh suara fantastis secara pribadi dari rekapitulasi tingkat Kecamatan atau Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).
Bahkan, politisi dari partai berlambang Mercy ini mampu menjadi Caleg di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) yang pertama meraih suara 3089 untuk perorangan mengalahkan empat caleg Partai Demokrat dari Dapil lain yang juga terpilih di Pemilu 2024 ini.
Tentu hal ini cukup menarik, mengingat Dapil Kecamatan Abab merupakan "Dapil Neraka", setelah dilakukanya pemekaran dapil oleh KPU yang berisikan enam Caleg incumbent dengan memperebutkan empat kursi yang ada.
Dari hasil rekapitulasi tingkat PPK, Partai Demokrat berhasil mengamankan empat kursi di DPRD Kabupaten PALI, dengan rincian suara perorangan yakni, di Dapil Kecamatan Abab yakni, Muhammad Budi Hoiru SHi dengan raihan 3083 suara.
Disusul dengan, Jhon Harizal Amd dari Dapil Kecamatan Penukal dengan raihan suara 2620 suara.
Lalu Firdaus SH dari Dapil Kecamatan Talang Ubi B dengan perolehan 1316 suara, dan Afriansyah dari Dapil Kecamatan Tanah Abang dengan 1292 suara.
"Berkat kerja keras semua tim kita akhirnya berhasil meraih suara perorangan terbanyak untuk di dapil ini, bahkan untuk seluruh Kabupaten PALI. Ini semua diluar dugaan saya, kepercayaan masyarakat terhadap saya akan saya jaga,"kata Muhammad Budi Hoiru SHi, Rabu 6 maret 2024.
Lebih lanjut dirinya mengungkapkan, bahwa saat ini Partai Demokrat di Kabupaten PALI, sudah mengamankan satu kursi pimpinan di DPRD Kabupaten PALI dengan menguasai empat kursi di legislatif.
"Alhamdullilah sudah empat kursi, dan artinya kursi pimpinan sudah ada satu. Setelah penghitungan pleno KPU Kabupaten PALI bahwa Partai Demokrat peringkat ke 3 suara terbanyak setelah Partai PAN dan PDIP,"ujar dia.
Ia mengucapkan terima kasih atas dukungan dan pilihannya kepada masyarakat di Kecamatan Abab sehingga dirinya kembali menjadi anggota DPRD Kabupaten PALI untuk periode ke 2.
"Tentu kedepan persoalan infrastruktur, kesehatan, pendidikan, pertanian dan lainnya yang dikeluhkan masyarakat akan kita perjuangkan kepada pihak eksekutif sehingga persoalan yang disampaikan selama ini segera dituntaskan,"tukasnya.(suh
Category: Politik